Laporan Akhir Percobaan 2
a. Merangkai aplikasi penggunaan arduino
b. Mengaplikasikan dan menjelaskan penggunaan arduino untuk seven segment
c. Menjelaskan program yang di gunakan pada arduino
2. Komponen
[Kembali]
a. Arduino
Arduino Uno adalah board mikrokontroler berbasis ATmega328 (datasheet). Memiliki 14 pin input dari output digital dimana 6 pin input tersebut dapat digunakan sebagai output PWM dan 6 pin input analog, 16 MHz osilator kristal, koneksi USB, jack power, ICSP header, dan tombol reset. Untuk mendukung mikrokontroler agar dapat digunakan, cukup hanya menghubungkan Board Arduino Uno ke komputer dengan menggunakan kabel USB atau listrik dengan AC yang-ke adaptor-DC atau baterai untuk menjalankannya.
b. Seven Segmen
3. Rangkaian Simulasi [Kembali]
Prinsip Kerja:
Prinsip Kerja dari 7 Segment sendiri yaitu 7 Segment terdiri dari 7 buah led, yang akan menampilkan angka berdasarkan iinputan Pin nya yang berlogika High(1) dan Low(0). Arduino dengan listing programnya akan mengatur pin-pin mana saja yang akan berlogika High(1) dan Low(0), sehingga ketika rangkaian dijalankan, hanya pin berlogika high(1) saja menjadi inputan pada 7 segment sehingga led-led tertentu yang akan menyala pada 7 Segment. Pada angka yang akan di tampilkan yaitu 9,7,5 yang akan tampil di 7 segment.
4. Flowchart
[Kembali]
5. Listing Program
[Kembali]
byte pin[] = {2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9};
void setup()
{
pinMode(2, OUTPUT);
pinMode(3, OUTPUT);
pinMode(4, OUTPUT);
pinMode(5, OUTPUT);
pinMode(6, OUTPUT);
pinMode(7, OUTPUT);
pinMode(8, OUTPUT);
pinMode(9, OUTPUT);
}
void loop()
{
delay(100);
digitalWrite(2, HIGH);
digitalWrite(3, HIGH);
digitalWrite(4, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(6, HIGH);
digitalWrite(7, HIGH);
digitalWrite(8, LOW);
digitalWrite(9, HIGH);
delay(100);
digitalWrite(2, HIGH);
digitalWrite(3, LOW);
digitalWrite(4, LOW);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(6, LOW);
digitalWrite(7, HIGH);
digitalWrite(8, HIGH);
digitalWrite(9, HIGH);
delay(100);
digitalWrite(2, HIGH);
digitalWrite(3, HIGH);
digitalWrite(4, HIGH);
digitalWrite(5, LOW);
digitalWrite(6, HIGH);
digitalWrite(7, HIGH);
digitalWrite(8, HIGH);
digitalWrite(9, HIGH);
}
6. Video Simulasi [Kembali]
1. Jelaskan pengaruh penggunaan seven segment common katoda dan common anoda pada nyala seven segment?
Analisa:
Perbedaannya antara common katoda dan common anoda ini adalah untuk common katoda, segmen akan aktif jika diberika logika high agar LED menyala, maka program nya untuk menampilkan angka 9,7,5. Namun, saat digunakan common anoda maka segmen akan aktif saat diberikan logika LOW agar LED menyala. Sehingga programnya untuk menampilkan angka 9,7,5.
2. Kenapa menggunakan tipe data byte dan apa yang terjadi jika tipe data di ganti ke integer?
Analisa:
Tipe data byte digunakan untuk data-data berupa bilangan bulat. Sedangkan tipe data double digunakan untuk data-data berupa bilangan decimal. Setelah diganti tipe data pada program dari byte menjadi double, tidak terjadi perubahan dan program tetap berjalan seperti biasa. Hal ini dikarenakan data-data pada program tersebut cocok dengan tipe data byte untuk bilangan bulat maupun dengan tipe data double untuk bilangan desimal.
8. Link Download
[Kembali]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar